Pendidikan dikota Banjar

Kota Banjar Harus Punya Universitas

September 22, 2011

BANJAR, (PRLM).- Wali Kota Banjar Dr. Herman Sutrisno mengharapkan Kota Banjar memiliki universitas. Tujuannya untuk meningkatkan aksebilitas warga Jabar bagian timur dan Jateng bagian barat dalam pendidikan.
“Keberadaan universitas juga sangat penting untuk kontribusi pemikiran Banjar ke depan, lalu mempersiapkan sumber daya manusia, agar memiliki daya saing tinggi,” kata Herman Sutrisno, ketika memberikan sambutan dalam acara wisuda Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bina Putera Kota Banjar, Rabu (21/9) di Banjar.
Wisuda sendiri 137 orang angkatan ketujuh , dengan rincian Ilmu Pemerintahan 121 wisudawan dan Ilmu Administrasi Niaga 16 orang.
Menurut Herman Sutrisno, sekolah tinggi yang bernaun di Bina Putera, bisa digabungkan menjadi universitas. Saat ini, ada tiga sekolah tinggi di bawah Bina Puteras yaitu STISIP, Sekolah Tinggi Ilmu Teknik dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan. “Mengacu ke persyaratan, dibutuhkan dua program study lagi untuk mengajukan universitas. Kita sarankan membuka jurusan eksakta,” katanya.
Wali Kota Herman yakin, dengan adanya universitas nantinya bisa mendongkrak rata rata lama sekolah warga Banjar juga mendorong kemajuan daerah ini ke arah positif. “Saya harapkan secepatnya bisa terwujud. Saat ini sekolah tinggi yang ada harus segera meningkatkan akreditasnya. Termasuk, persiapkan program magisternya,” katanya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Bina Putera Ny. Ade Uu Sukaesih mengatakan, ada tiga langkah disiapkan untuk menuju universitas. Pertama, mengganti nama yayasan dari Bina Putera menjadi Banjar Patroman. Kedua, membuka dua program study yaitu farmasi dan informatika. Ketiga, peningkatan akreditas. “Setelah itu, kita baru mengajukan universitas. Sekarang, proses awal sudah mulai dilakukan untuk membentuk universitas tersebut. Dua tahun ke depan, semoga terwujud,” katanya.
Ketua STISIP Suherman, selama 10 tahun terakhir pihaknya melakukan pembenahan, mulai dari mempersiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang proses pendidikan berkualitas. Dia juga merasa senang, karena jumlah mahasiswanya terus bertambah. Namun hal itu juga menjadi catatan, agar kualitas lulusan terjaga.(A-97/A-147)*** [pikiran-rakyat.com]